Translate

Popular Posts

Powered by Blogger.

Saturday, January 28, 2012

24 Ahli Manuskrip Perbaiki Naskah Obat Kuat


Sebanyak 24 ahli restorasi naskah kuno (manuskrip) dari sejumlah lembaga di Aceh, dalam dua hari terakhir, Minggu dan Senin (22-23/1/2012), merestorasi (memperbaiki) 50 manuskrip Aceh koleksi Tarmizi A Hamid. Di antara kitab kuno yang direstorasi itu, berisi tentang bahan obat obatan untuk meningkatkan hasrat seks dan keperkasaan laki laki.

Salah satu manuskrip kuno tersebut antara lain tertulis,"Adapun pucuk pisang klat dipicit pada tangan kita kemudian maka diambil airnya, maka disapukan pada pusat kita. Maka jadilah ia ikat mani lagi kuat, Insya Allahu Ta'ala."

Demikian antara lain isi salah satu kitab kuno yang direstorasi. Sayangnya,
tak diketahui siapa pengarang kitab tersebut, karena sampul luarnya sudah hilang. Beberapa kalimat dalam kitab tersebut juga tidak bisa terbaca lagi, karena sudah dimakan rayap.

"Perkiraan saya, naskah tentang bab mujarabat ini adalah bagian dari kitab Tajul Muluk atau Kitaburrahmah fil Tib wal Hikmah, karangan Abusyik Kuta Karang yang hidup pada awal abad 19 dulu," kata Hermansyah, ahli naskah kuno (filolog) dari Fakultas Adab IAIN Ar-Raniry, kepada Serambinews.com.

Pada halaman lain kitab itu juga disebutkan tentang resep bagi perempuan untuk membuat suaminya bisa tahan lama. Sayangnya, Hermansyah yang merupakan alumni Aligarh Muslim University India, mengaku belum meneliti beberapa bagian tulisan, terutama nama binatang yang disebutkan sebagai salah satu obat kuat bagi suami.

Seperti tertulis "Beuragi (diperkirakan satu jenis binatang) dan hatinya disapukan atau dimakan, faedahnya memberi kuat akan syahwat kepada suami..... "Dan jika hatinya maka disapukan pada zakar kita, faedah kuatlah zakar kita. Dan jika lidahnya, ditaruh dalam ajimat, faedahnya ditakut akan segala orang akan kita."

Hermansyah mengatakan, ihwal obat kuat seperti itu banyak ditemukan di sejumlah naskah kuno Aceh. "Pengalaman saya meneliti beberapa naskah, tulisan tentang obat-obatan ini kerap ditemukan dalam kitab tentang doa doa, zikir, nasihat, dan kearifan lainnya. Umumnya kitab ini ditulis dalam bahasa Aceh atau Melayu dengan tulisan Arab Jawi," ujarnya.

Source: www.serambinews.com
http://bangka.tribunnews.com/2012/01/24/24-ahli-manuskrip-perbaiki-kitab-kuno-obat-kuat

No comments: